Inilah salah satu produk pupuk organik cair yang dimiliki petani
PUPUK HAYATI CARI "PRIMANU" EFENDY MANAN
Bila pembaca berminat dengan pupuk cair ini, silahkan hubungi Pak Efendy Manan di 0813 36828357
Pupuk hayati cair PRIMANU ( brosur depan)
pupuk hayati cair PRIMANU ( brosur belakang)
Inilah PRODUK PUPUK HAYATI nya
Untuk padi sawah, aplikasi pupuk primanu dengan pupuk organik dan anorganik pada varietas inpari 20, bisa didapat hasil di atas 10 ton/ha. Lebih jelasnya hub Pak Efendy di 0813 36828357
Hasil Uji Demplot di Lapangan Sawah Milik Pak Suprianto di Bojonegoro ( yang pakai PRIMANU dan tidak (kontrol).
ok.tq aku punya produk beras berserat, Pandan Wangi, Cilamaya Muncul dan Gi-thai
Berapa per ltr gan?
Coba hubungi Mas Efendy.
Setahu saya 35.000/liter. trim
mantaf poc Nya..jadi berminat neh..
Selamat Pak Efendy atas releasenya Pupuk Hayati Cair bapak, bagi teman teman yang mau mencoba silakan, menurut saya dosis khususnya padi/tanki 14 lt cuma 70 cc adalah sangat efisien plus/lt ‘hanya’ 35 rb, saya tidak menjunjung beliau ini bukan atas dasar saudara, namun kenyataan di lapangan produk produk sejenis rata rata diatas seratus ribu, pengalaman saya produk baik kimia/organik mana yang belum pernah saya pakai…..lebih lebih kimia….wow, uang tak saya pedulikan yang harus saya keluarkan, beliau tahu awal awal saya menyukai dunia yang bernama pertanian, karena notabenenya saya orang peternakan. lambat laun saya sadar akan semuanya…..kembali dan kembali.
Sayang sample ( mungkin produk ini) setahun lalu yang beliau kirim lewat sebuah jasa pengiriman pecah tutupnya, memang salah saya minta jasa itu, sebelumnya tidak pernah ada kendala dengan jasa yang lain mulai dari benih kedelai baru sampai benih padi super sulit mencarinya aek sibundong.
Terima kasih saudaraku…jangan bilang susah untuk mencarikan benih benih sesuai ‘keinginanku’
suli petani gurem
Primanu nya sekalian dibungkus kirim ke ciamis pak, biar jadi teman perjalanan inp 19.
Pak cantrik saya mau tanya waktu bapak kocor PRIMANU pada tanaman kelapa berapa dosisnya sehingga HASIL produksi NIRA nya minigkat
harganya brp ? Trmkh
Harga 35rb perliter pak Edi…
saya tanam padi VUB sidenuk di singosari malang. umur 47 hst jumlah anakan bisa mencapai 50 bagi saya sebagai orang yang baru belajar bertani ini luarbiasa. Tks atas PRIMANU-nya…
saya petani baru yang berdomisili di daerah lampung, masa tanam ini saya sangat kecewa karena saya pakai pupuk organik cair dengan harga yang cukup tinggi namun hasilnya sangat mengecewakan. kronologinya saya pakai pupuk kandang sebanyak 70 karung yang sudah difermentasi dan untuk pupuknya 7 liter dengan luas areal 1/4 ha (NIAT UNTUK ORGANIK).
kalau memang produk bapak sudah ada di lampung, dimana saya bisa mendapatkannya.
terima kasih sebelumnya.
pak waluyo,back to nature itu g bs instan,butuh proses apalagi lahan sudah sering diaplikasi pupuk kimia dan pestisida kimia.
Betul mas Avi.. Pak Efendy pernah memaparkan grafik penurunan hasil dari anorganik ke organik, dalam jangka waktu tertentu saya kira. Dan itu saya alami, padahal dari anorganik ke “semi organik “. Imbasnya.. Beberapa hari kopi buatan RI II lebih pahit.. Hehe
Pak Yasmin, menurut petani gula/penyadap, seperempat kemasan air minum gelas untuk 1 ember kecil. Kalau dikira kira sekitar 3 – 4 lt air. Interval 2 minggu sekali pak. Kalau di sekitar rumah bapak ada petani gula kelapa, bisa dicoba pak biar lebih yakin.
Ass pak Waluyo…memang full organik tdk bisa instant langsung dengan hasil tinggi…tapi bpk bisa memulai dengan niat tanpa pestisida kimia itu langkah sangat bagus.InsyaAllah dengan pupuk kandang yang cukup…pupuk hayati yang pas hasilnya maksimal.Untuk Primanu bapak bisa hub saya di 081-336828357.Trims
pa efenfy, sy siti dari indramayu, saya mau coba pakai primanu, sy sudah sms k no bapa. apakan nanti disertakan untuk cara pemakaiannya? kl tdk, mhn penjelasannya dr awal pengolahan lahan sampai selesai ya pa, (sy sdh pakai pupuk kandang tp msh memakai pupuk/obat kimia jg)
Sekedar sharing aja, saya pake primanu di padi ciherang saya. Saat ini umur 30hst, terlhat tanaman nampak sehat dan tinggi. Padahal pupuk anorganiknya lebih sedikit di banding petani sebelah saya. Buat para petani jangan ragu – ragu beli POC ini, saya sudah buktikan sendiri.
Testimoninya sama dengan testi saya, juga rekan tani yg kena saya “rayu” untuk menggunakan Primanu. Semoga makin banyak menyukai Primanu. Prinsip saya sih jika ada saudara, rekan tani punya jualan, ayo kita coba sukseskan..hehehe.
Assalamualaikum Wr.Wb
Perkenalkan saya H.Iwan Sutiawan dari Karawang Jawa barat.
Pada awalnya saya tidak percaya apa namanya itu ORGANIK,pestisida yang buatan pabrik aja gak mampu apalagi organik.
Kemudian saya iseng-iseng buka blog oksigen pertanian.Dari itulah saya mulai tertarik ..kemudian saya hub mas Efendy,saya coba PRIMANU,saya aplikasikan pada padi saya mekongga MT 2 kemarin.Luar biasa mekongga saya jadi tinggi,malainya panjang dan hasilnya sangat memuaskan dibandingkan dengan petani-petani di kampung saya.
Terima kasih mas Efendy,Primanu-nya dan terima kasih juga rekan-rekan di blog oksigen pertanian yang mana saya banyak belajar…yang lebih membahagiakan lagi kita dapat memberikan padi sehat…awal dari beras yang sehat..bukan beras yang selalu diberikan racun pestisida …tks
Wassalam,
H.Iwan Sutiawan
Wslm, wah terima ksh atas infonya pak H. Iwan sutiawan
Bila mendaptkan info sprt ini, ada kebahagan tersendiri di hati saya.
Mengapa? sebab bumi semakin berkurang “diguyur” oleh pestisida. perlahan-lahan lahan sawah akan semakin sehat. perlahan-lahan beras-beras yang dihasilkan semakin sehat pula.
Saya bayangkan, capung2 yg beterbangan di atas pematangan sawah dengan riang,,,,
bila ada nomor kontaknya pak H. iwan? tks
no hp saya mas Nurman,08161661503 dan email saya h.iwansutiawan@yahoo.co.id
Salam kenal Pak haji….
Saya sedikit tau pak haji iwan dari teman saya dari cilamaya wetan, haji ade kenal kan. memang pemakaian pestisida kimia sudah menjadi barang ‘wajib’ di sana sampai pematangpun di racuni. di butuh orang orang seperti bapak untuk mengawali pengembalian ekosistem seimbang, sejauh mata memandang pedes-cilamaya -ciasem dan sekitarnya adalah lumbung padi sangat besar yang harus di jaga agar panen sesuai harapan petani, agar keringat mereka terbayar, agar tersenyum menyambut panen raya, agar petani petani lain segera naik haji dalam usia muda.
Slam kenal juga mas Suli…
Betul mas,kita perlu petani muda macam H.Ade ,mas avi dan rekan 2 lainnya yang mendongkrak cara bertani ortodok dan yang ketergantungan kepada pestisida..
minta doanya aja dari rekan2 smua.mudah2an bertani saya ala OKSIGEN PERTANIAN d tiru petani-petani d karawang dengan hasil yang bagus dan memuaskan dan biaya murah ,sehingga dapat melihat petani klau musim panen dapat tertawa lepas dan tersenum lebar kalau istilah oksigen pertanian ” tidak ada lagi lahan sawah yang d guyuir pestisida”.mudah2an allah mengabulkan amiiiiin…
Bravo OKSIGEN PERTANIAN
Pak H. Iwan, Salam Kenal saya H. Acum dari Kerawang Juga tepatnya Kecamatan Tempuran, mau tanya Pak Haji Posisi dimana kerawangnya Thank`s
Trima kasih Pak H. Acum
Selamat bergabung di blog ini pak.
Kalau saya perhatikan sudah banyak petani dari Kerawang yang sudah mampir di blog ini. Saya sarankan kepada petani di krawang untuk berkumpul secara berkala kemudian berbagi pengalaman, ilmu dll agar di daerah lumbung pangan nasional tsb makin berjaya. Tks
amiin jg pak haji iwansutiawan.Sebenarnya bertani secara sehat itu tidak susah tp jg tidak instant.Kita ambil contoh saja bulir padi berisi itu tidak instant butu wkt kira kira 21 hari setelah penyerbukan tp umumnya kita mau yg instant.
assalamualaikum mas avi, salam kenal buat mas avi. saya jadi pengen mengikuti langkah bertani seperti temen2 petani yg sering nimbrung di oksigen pertanian, mohon petunjukknya mas. mudah2an diberi keringanan untuk membantu saya menjadi petani pemula. saya punya lahan kosong seluas 2 ha di daerah tebas, kab.sambas, kalimantan barat. lahan tsb Insya_Allah akan saya coba untuk ikut menanam padi… ditunggu jawabannya ya mas…? email saya e.susilo_says@yahoo.co.id. terima kasih sebelumnya….
hahaha….ha iku mas avi yang penting isi semua bulir menjadi bernas.
mantaf…moga sukses selalu kang..
besok jadi dipaket pake herona kan pak efendi? 60 btl ya.. plus filosofi padinya.
Ass pak nurman, pak effendy dan semua pembaca Oksi-P,
saya agung dari bantul, yogyakarta. sbg petani pemula, keinginan untuk mencoba hal-hal yg baru dan mencari segala informasi tentang cara budidaya pertanian, khususnya padi begitu kuat. kebetulan dlm menjelajah dunia maya, alhamdulillah saya kesasar di blog-nya pak nurman ini. banyak pengalaman2 para senior petani yg memberi kiat-kiat, jurus-jurus dan sebagainya yg saya serap dari situ. sehingga walaupun pengalaman saya dalam menggarap sawah masih sangat sangat minim, tapi sambil berjalannya waktu dan tentu saja mau belajar dan rutin mengunjungi blog ini, alhamdulillah bisa menghasilkan panen yg cukup bagus. langkah pertama yg saya ambil adalah menjadikan lahan sawah menjadi sehat. dan alhamdulillah saya menemukan PRIMANU produk dari pak effendy manan. pada waktu MT1 dengan pupuk full kimia, dari lahan seluas 5.000 meter² menghasilkan 3250 kg GKP atau kalau dikonversikan menjadi 6.5 ton/ha (sesuai hasil rata-rata di daerah saya). kemudian pada MT2 kemarin saya mencoba PRIMANU dengan dosis sesuai anjuran. walau MT2 kemarin banyak serangan hama dan penyakit, cuaca yg tidak bersahabat (sering hujan dan angin), alhamdulillah menghasilkan 8.15 ton/ha. hasilnya diatas hasil rata2 di daerah saya tg sekitar 6-7 ton/ha. pakai primanu pertumbuhan tanaman lebih bagus dan kelihatan lebih kokoh dari tanaman padi lahan di sekitarnya yg tanpa memakai primanu/POC. trima kasih pak effendy atas primanu-nya.
Assalamualaikum pak agung,
Alhamdulillah,kalau hasilnya panen kemaren bagus memakai primanu pak.Hasil yg memuaskan yg bpk dapatkan juga tidak lepas dr usaha bapak dalam menyehatkan lahan.Dengan lahan yg sehat,dan pupuk hayati insyaAllah memberikan hasil yg maksimal…semoga petani2 disana bisa mengikuti langkah bapak…..
alhamdulillah makin banyak kompetitor primanu di sawah.. ujian untuk primanu dan pengguna primanu.
Pertahankan mutu dan kwalitas, aku siap cobakan di kedelai pak Efendi, tunggu perkembangannya.
Betul pak Ali…makin banyak kompetitor makin bagus…ibarat siswa yg berada di sekolah \ kelas favorit yg dijubeli anak2 pandai…dengan begitu kita makin menjaga kualitas dan terus berinovasi…Mohon koreksi dan kritiknya pak.
Trims Mas Suli…sy yg berterimakasih primanu bisa duji oleh master nya kedelai dr gombong..dan nanti kita uji silang dengan hasil kedelai var Gusdur milik mas Dowi santoso di ponorogo yg juga pakai primanu.dari laporan terakhir umur 38 hss lebar daun dan tinggi tanaman diats rata2.semoga nanti berbanding lurus dengan hasil nya..amin
Pak ef….nga ada master masteran, emang murai batu.
Ya kedelai jelas bagus, wong sejak zaman perang udah di tanami, kemarin saya habis ngobrol sama pak purnomo(halal bihalal) beliau sudah mencoba 3 kali menanam kedelai hasil belum ada( entah periode kapan tidak cerita), padahal sudah di kasih biang rizobium, beliau juga bersama petani lain.kalau kacang hijau tidak ada kendala. menurut beliau lagi sewaktu Pak Menteri Suswono berkunjung ke desa Banjarejo (tahun lalu dengan bantuan kedelai var.anjasmoraoa) sebelah desa saya, kedelai cocok dari gombong keselatan termasuk sekitar 4 kecamatan. Nah kecamatan karanganyar sendiri menolak mendapat bantuan var,.anjasmoro karena tidak ada peminat. Nah PR buat Pak Ef tahun depan, coba terapkan primanu di lahan pak pur…
Ya semoga bagus, geber aja terus sesuai anjuran semprot sampeyan, biarkan jika sampai semeter asal antisipasi ulat grayak,penggerek polong. ponorogo punya var.unggul lokal yaitu gepak kuning dan ijo.semoga gusdur tembus 4 t/ha.ta tunggu beritane
Mas suli, mohon kontaknya.. Jika di ijinkan saya ingin bljr lebih bnyk soal tani bertani. Perkenalkan saya Willy saking magetan, baru bertani masuk 2 musim ini, alhamdulillah besok mulai tanam. Krn kendala teknis, bajak rusak umur tanampun mundur 30hr hss, daun akhirnya di momol (potong ujung) kalo org jawa timuran bilang. Mohon responnya pak suli, ini no saya 082330265234 mngkin sgt tdk sopan berharap bpk suli menghubngi sy tp krn jrg buka email mngkin ini cra agar sya cepat menerima kabar dr bpk suli. Semoga hub an silaturahmi kita penuh berkah pak suli. Suwon
Assalamualaikum Wrwb,
Perkenalkan saya Imam dari Dusun Bogem Prigen,pasuruan Jatim.Musim tanam kemaren saya secara tidak sengaja membuka blog ini..alhamdulillah banyak hal menarik dan ilmu pertanian baik dari tulisan mas Nurman maupun komentar rekan2 yg aktif di Oksigen Pertanian yg tentu saja sangat sulit saya peroleh di tempat kami karena saya hanya petani biasa…Awal tanam MT2 saya sempat pesimis dan mau olah tanah lagi,karena tanaman saya stress,dan tidak mau tumbuh lebih dari 10 hari sedangkan tanaman tetangga tidak..akhirnya saya iseng menghubungi mas Efendy utk mencoba PRIMANU..alhamdulillah setelah aplikasi berangsur-angsur pulih dan cepat pertumbuhannya..sampai-sampai tetangga pada heran kog bisa pulih.Dan hingga panen pun Alhamdulillah hasilnya meningkat dari musim MT1 walaupun cuaca buruk dan serangan wereng…MT2 tetangga merosot 50%-60%.Rielnya saya dapat 6,8 ton/ha sedangkan tetangga hanya 3-4 ton/ha saja.Sekali lagi Matur nuwun Mas Efendy,Mas Nurman,Mas Avi,Mas suli dan rekan2 Oksi P lainnya….Semoga Oksigen Pertanian makin jaya dan terus menjadi sumber ilmu bagi petani Indonesia….
untuk produk primanu nya diponorogo sudah ada yg jual pak efendi? aplikasinya gimana? selama ini di daerah saya kebanyakan bertani kimia. pengen tani organik tp bingung memulai nya.
Kita sistemnya langsung ke petani aja mas…bisa langsung kontak ke saya di hp no 081-336828357..tks
Assalamualaikum Wr.Wb
saya petani padi pemula, masa tanam ini saya mencoba aplikasi pupuk primanu 65 ml/tangki plus penambahan pupuk organic padat 2,5 ton/ Ha utk memperbaiki kesuburan tanah dengan perlakuan semi organic, dimana potensi hasil rata2 petani ditempat sy berkisar antara 6-7 ton/ha dengan pemakaian primanu yg sy coba sesuai dgn petunjuk dibrosur Alhamdulillah terjadi peningkat potensi hasil sekitar + 10 ton/ha dari potensi hasil petani setempat,klo kita perhatikan tanaman lebih tinggi,malainya lebih panjang dan hasilnya sangat memuaskan dibandingkan dengan petani-petani ditempat saya. Terima kasih mas Efendy,Primanu-nya dan terima kasih juga rekan-rekan di blog oksigen pertanian dimana saya banyak belajar
primanu di kedelai
-Dosis sesuai anjuran, penyemprotan sebanyak 4 x tiap 10 hari sekali…..memakai detam genjah,varietas kontrol malika
-model tanam jarak mengikuti padi 27x 27 jarwo 6 : 1 TOT memanfaatkan lengas tanah setelah panen MT2 jadi tanpa pengairan sama sekali.
-Mulsa jerami yang di bakar,pembakaran 3-4 hari setelah tanam
Ketinggian
-malika rata rata 10-15 cm lebih tinggi daripada detam genjah, namun jumlah polong lebih banyak detam, di karenakan malika di percabangan atas ‘hanya’ memanjang
-hasil perbandingan menyusul, karena belum panen -+ 2 mg lagi
Semua pertanaman tanpa pupuk kimia, hanya di akhir pengisian polong, serangan ulat >>>bukan grayak, menyerang daun diambil tindakan dengan pengendalian kimiawi penyemprotan sekali. ulat lebih besar dari grayak sepertinya jenis lain >>>>> di sinyalir predator alami punah/di buru oleh penyayang burung berkicau, belum menanyakan ke petugas PHT.pertimbangan ini di lakukan mendesak karena seandainya memakai pesnab harus melalui cara dan prosedur begitu juga jika seandainya memakai BM, pertimbangan kedua di pengadaan benih jadi petani tidak mau rugi.sebenarnya kimiawi bukan satu satunya solusi, hanya petani sendiri tidak di rumah terus, masih jajah wono milang sato …..
makanya setiap rantai makanan tidak seimbang, atau salah satu kosong…tunggu akibatnya bersama sama, artinya petani kimia dan organik sama sama menanggung akibatnya,bayangkan tidak ada capung,sriti,walet,kelelewar, burhan,ular.sekarang burung disawah pemakan serangga/ulat berpindah disangkar bambu
mantap pak suli.. ini toh maksud sms tadi.. ulat ya.
salam kenal sya petani dari bondowoso jatim saya saya baru memulai pertanian organik dan saya ingin mencoba pupuk hayati primanu namun yang ingin saya tanyakan kepada rekan2 sekalian aplikasinya apakah dcmpur dengn pupuk kimia lain atw hanya menggunakan pupuk primanu saja trimakasih.
iya pak ulat yang harusnya jadi makanan burung,….berita gencar topeng monyet di larang,semoga menyusul pasar burung.
Mas Jaufan…pupuk hayati sangat tidak dicampur dengan pestisida kimia karena mikroba akan mati…namun kita masih bisa memakai pupuk kimia dalam bentuk pril seperti urea,phonska,SP36,KCL dll…ini karena pupuk hayati primanu disemprotkan ke daun dan batang.tks
trima ksih ms efendi sya bru memulai semi organik tapi apakah pupuk primanu jg sbgai pengganti insektisida kimia
trima ksih ms efendi sya bru memulai semi organik tapi apakah pupuk primanu jg sbgai pengganti insektisida kimia
Pupuk hayati bukan pengganti insektisida kimia mas…melainkan salah satu jenis pupuk yg memiliki kandungan mikroba yg secara langsung maupun tidak langsung menyediakan hara bg tanaman,menghasilkan zpt,bahkan metabolit sekundernya memberikan ketahanan terhadap hama dan penyakit..sebgai contoh,di ciamis..pemberian primanu mampu meningkatkan ketahanan padi terhadap blast dan kresek.Jika mas jaufan ingin mensubstitusi insektisida kimia dengan yg ramah lingkungan bisa menggunakan pesnab dan agens hayati spt Bakteri merah/serratia,Beauveria bassiana,Verticillium lecanii,metharizium…dan utk fungisida bisa menggunakan Coryne bacterium,Pseudomonan fluorence….semoga bisa membantu
terima kasih mas efendi atas masukannya saya hnya petani awam tang ingin belajar, setelah panen ini saya akan mencoba menggunakan primanu 1 lagi mas efendi, jika pemakaian di tingktkn dr yg disarankn apkah tidak akan berdampak negatif trhadp padi…..
trima kasih mas efendi sya sngat buta tntang pengetahuan padi organik n smga mas efendi tidak bosan memberikn masukn tntang padi organik.
saya akan mencobanya…..
salam kenal mas jaufan..saya juga dr bondowoso..sampean bondowoso mana??
mas efendy bgaimna kabar…maap periode ini blm pakai primanunya dana terbatas soalnya mas..
Mas jaufan…menurut saya,segala sesuatu yg berlebihan walau itu bersifat alami tentu akan berdampak kurang baik….akan lebih baik dalam dosis yang pas dan diberikan secara kontinyu saya yakin akan memberikan hasil yg lebih baik.
Alhamdulillah, hasil demplot di sawah poktan dengan beberapa varietas memuaskan,.. Insya alloh mt 1 nanti ada demplot primanu di DOB Pangandaran pak Efendy.. minggu depan mereka ambil primanunya sekalian melihat pembiakan verticillium leccanii. Daerah otonomi baru, dengan semangat baru.
Trims pak…bisa ditambah nanti variasi Beauveria Bassiana dalam pengendalian walang sangit dan kepinding tanah…Alhamdulillah akhirnya agens hayati bisa lebih dikenal disana…
salam kenal pak efendy…saya tertarik mencoba primanu di sawah saya di jombang…
insyaallah di daerah saya desember akhir mulai tanam pak,nanti desember awal saya mau beli primanu pak,matur nuwun….
salam kenal mz rizal sya dari klabang. trima kasih mz efendi atas sarannya mohon sarannya dr rekan2 smya sya ingin menggunkn primanu di musim dpan dan kbtulan akan masuk di musim hujan mohon sarannya
apakah mz efendi jg menyediakn agen hayati lainnya sbgai pengganti insekt
kalau menurut penilain pribadi pupuk hayati primanu memang mantap, baru-baru ini saya aplikasikan pada tanaman tembakau hasilnya alhamdulilah bagus hasilnya juga memuaskan. tidak kalah dengan pupuk sejenis yg harganya jauh lebih mahal. maaf bukan promosi tp ini bukti.
Ada mas Jaufan…Bakteri merah/Serratia,Verticilium lecanii,Beauveria basiana,Trichoderma harzianum baik bentuk padat maupun cair.
mas jaufan rangga & mas rizal,ayo semangat buat bondowoso, hehee..! salam kenal sya jg dr bondowoso.
trnyata jg bnyak yg dr bondowoso ayo kita rubah pandngn pertanian d bondowoso mnjdi lbih baik lg. btw bndowoso mn mz
Mas Jaufan
Kalo diBondowoso banyak juga, coba saja kapan2 pada kumpul. tukar pikiran, pengalaman, dll. Semoga bisa dibuat pertemuan yang rutin. Tks
saya badean mas jaufan,
Selamat siang….
Nama saya Supriyanto,sehari hari bekerja sebagai PNS di BLK kab Mojokerto.Tapi saja juga bertani padi dan kedelai di musim kemarau.Musim lalu saya mencoba Primanu di kedelai saya yang tidak begitu luas 100 bata/1400m2.Alhamduliilah menurut saya hasil memuaskan dengan mendapatkan 3,5 kuintal bersih.sedangkan petani lain hanya rata2 mendapatkan 2,5 kuintal dengan luasan yg sama..Maturnuwun mas Efendy….
tuh pak ihsan….saya dapat teman juga kan …..kedelai itu ‘bungai(menggembirakan)
Betul mas suli, saya setuju sekali. siplah hee
Selamat bergabung mas supriyanto
dengan dapat 350 kg per 1.400 m2 berarti hasil panen 2,5 ton/ha.
Varietas kedelai apa yg ditanam pak? tks
Detam4 dengan primanu 2.4 ton/ha, detam3 2.1 ton/ha, malika tanpa primanu 1.8 ton/ha. saya lebih senang pada detam4 >>>>tanaman seragam,relatif tahan penggerek polong. ketinggian sedang +- 50 cm.benih tersedia terbatas.
Assalamualaikum,perkenalkan nama saya syahrial dari cilacap.saya petani pemula hanya sebagai penggarap yang nantinya bagi hasil,sudah tiga musim tanam saya mencoba mengurangi pupuk kimia dan mencoba membuat sendiri POC,MOL dan PGPR dengan cara dan bahan sesuai dg tutorial di blog OP,Alkhamdulillah hasil mulai terlihat untuk panen terahir ini memperoleh 2,1 ton gkg dg lahan 1/4h.jenis padi cilamaya muncul.dengan pupuk kimia pendukung memakai phonska 50 kg. Apa jika ditambah dg primanu dan meniadakan pupk kimia tanaman tidak overdosis pak? Didaerah saya (majenang) dimana bisa memperolehnya. Trima kasih. Wassalam.
Waalaikumsalam mas Abdillah…salam kenal mas abdillah,dengan hasil 2,1 ton/ha yang setara dengan 8,4 ton /ha itu sudah termasuk bgs.insyaAllah seiring dengan makin membaiknya kondisi tanah makin meningkat pula hasil panennya…jika mas sudah membuat POC,MOL dan PGPR sendiri itu sebenarnya sudah bagus…namun jika ingin menambahkan lagi Primanu bisa saja dengan mengurangi dosisnya….mas bisa kontak langsung di no HP O81-336828357.trims
untuk daerah subang poc primanunya bsa di dpt di mn..? pak efendy mkh
Belum ada wilayah sana pak…bapak bisa hub saya lgsung.tks
waah…makin banyak saja peminat pupuk primanuny y mas efendy,mudah2x di tempat saya jg banyak peminatny mas dan mudah2an sukses diaplikasikan di tanaman padi dan cabe lokal saya y mas..oya mas mas ad petisida hayati bakteri merah mas? Kalo ad brapa harga perliterny mas?.
Amin mas maturnuwun …Untuk Bakteri merah/Serratia harganya 25 rbu per liter…
prixs mungkn kpn2 kt bs tukar pndpt mngenai pertnian orgnik dan musim depan saya berniat mnggunkn primanu mungkn rekan2 yg menggunkn primanu di MT 2 dan aplikasinya mohon masukannya
Bakal rame nih primanu di MT1 ….khususnya logawa akan seperti apa…..dan izin dulu seminggu ya ‘jajah wono’ dulu…..way kambas aku datang.
Amin mas suli..hati2 di sana..nanti diseruduk gajah liar..he3x..utk mas jaufan bisa hub pak prix/supriyanto di 085258577155 utk sharing sesama petani bondowoso yg pake primanu..tx
trims bang efendi atas sarannya semoga primanu ke depannya semakin sukses
alhamdulillah pak efendy,berkat do’a semua teman oksigen…ya kalau jejak menjumpai dan jejak jejak penghuni yang lain,lha wong ‘rumah’dia sendiri
untuk daerah bojonegoro atau tuban apa sudah tersedia, atau mungkin orang bojonegoro yang sudah memakainya?
Kalau bojonegoro belum ada pak…kalau lamongan sudah ada yg pernah coba…
pupuk cair yng mengandung sitokinin dan auksin apa aj ya mas efendi
Mau tanya mas effendy manan, bakteri merah itu apa ? ( Maklum petani kuper ) !!
Bagaimana aplikasinya dan sasarannya apa saja ?
Trims atas jawabannya .
Bakteri merah atau nama aslinya adalah bakteri serratian marcessence adalah bakteri entomopatogen serangga yang pertama kali ditemukan menginfeksi hama wereng batang coklat.Disebut bakteri merah karena memang koloninya berwarna merah darah.aplikasinya disemprotkan ke serangga sasaran terutama WBC,larva penggerek batang,ulat daun…namun bakteri merah kurang efektif pada walang sangit dan belalang daun…
kalu pesan tuk DAEARAH SUMUT BS GAK YA…DGN DIPAKETKAN
utk daerah kudus distributornya dimana mas efendy?
Belum ada mas huda….bisa kontak saya aja.tx
Pak ef…..
Wah aku baru ngeh…sawah mas prix itu yang buat demplot to….beliau pernah minta logawa dari saya,padinya yang di pakai varietas apa itu pak. primanu masih 1 botol nanti ta coba di logawa sekarang ini.
Info:mulai 26 des saya resmi di rumah….menjadi petani sungguhan, menjadi tukang ngarit lagi.selamat tinggal belantara …..selamat tinggal hidupan liar.good bye……. bule bule yang telah iklas memamerkan paha – paha dan buah dada – buah dada nan elok
kalimat terakhir menakutkan…hehehehe. kapan yo aku dolan
Iya …betul sekali Pak Sul….itu salah satu bagian dr dempfarm saya di mas pri…dan itu var inpari 20.Benih dari pak Suli juga sudah dipakai uji primanu dan hasilnya juga bgs.Silahkan disana dicoba pak…saya mohon laporan pertumbuhannya aja.Dan tak lupa selamat telah kembali ke habitat semula.Berlumpur2x ria,bercanda dengan hewan peliharaan…Trus berkarya menjadi petani sejati….
wah lama gak buka oksi-p jd kangen,hehe… mas suli, skrng logawa sdh jadi tren di wilayah saya, skrng saya coba tanam GH02 nya mas avi, tapi logawa + primanu jalan terus..klau sama pak efendy sya tetep kontak.
kayaknya primanu oke.saya akan coba di mt2.selama ini cuma andalkan pupuk phonska dan urea sama petroganik.dan obat kimia.mulai th ini beralih ke semi organik .tlg bantuan dari temen2.saya di kertosono
masih bingung,baru mau belajar bertani dg full pukim dan peskim.malahan peskim sudah dipersiapkan.tapi setelah membaca pengalaman rekan2 yang memakai primanu,jadi mau berubah pikiran kayaknya.
salam kenal rekan2 petani semua…saya petani yg baru blajar dan baru merasakan 2x panen.,saya bertani didaerah pantura khususnya daerah pamanukan.kebanyakan daerah saya kabanyakan varietas yg ditanam IR42.dengan hasil rata2 7.5ton/ha padi basah dengan full kimia.sy tertarik dg primanu mas efendi.minta bantuannya mas efendi gimana metode penyemprotan sy nanti yg rencananya pengen sy pakai semi organik agar tidak mengalami penurunan hasil panen..trims
Salam kenal semua master tani dioksigen pertanian, sya buruh yg berencana ganti quadran bergabung menjadi petani & peternak.
Untuk kang cantrik alamat diciamis / pangandarannya dmnkah? Mohon hub sya tuk info alamatnya k 081809609299. Agar saya bisa bertemu dan belajar banyak tentang pertanian kebetulan saya tinggal dibatuhiu.
Assalamualaikum..wr. wb
saya rizal dari kab.situbondo Jawa Timur…
ingin bertanya!!
mas effendy bagaimana aplikasi dosis pupuk padat (phoska, Urea n SP36) untuk pertanaman padi dengan menggunakan pupuk organik cair primanu dan juga dosis penggunaan pestisida bila ada serangan hama wereng? jenis insektisida apa yang cocok untuk hama wereng batang coklat?
Pak, apakah pupuk primanu sdh ada dikalimantan.. Setelah membaca blog pak norman jadi berminat dgn pupuk tsb
Slm knl, jika primanu dpergunakan untuk tanaman sayur bisa tdk?
UNTUK MAS MUCHODIS ALAMATMU KERTOSONO DI MANA YAAA…… SAYA INGIN LIHATPADI GH nya thank…
Assalamu’alaikum warohmatulloohiwabarokatuh. Membaca testimoni bapak-bapak di atas saya tertarik untuk mencoba PRIMANU, tapi saya belum menemukan. Apakah agen penyalur untuk Pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat sudah ada belum. Wassalam
Penasaran nih
Pansaran pengen lihat semai padi yg pake primanu,sayang baru 2hr semai jadi lom klihatan dech
salam kenal teman-teman semua,,,ternyata disini tempatnya manusia langit yang berjalan di bumi,,,saya edy suhendra dari medan,saya bertani padi konvensional,,,,dan mau beralih ke organik,,,mohon bimbinganya y,…
kalo untuk aplikasi di pepaya gimana pak efendy ya, saya berminat bisa dikirim ke lampung kah?
Pak Effendi masih aktifkah di blog ini? Salam kenal
Salam sukses buat kita semua
Dari th 2012-2016, nggak ada respon dari Primanu.
#tepukjidad.
skatang apa masoh ada pak
Kalau mau beli pupukcair primanu dimanaya
Selamat malam pak efendy apakah primanu efektif untuk jamur fusarium dan pytoptora?