MENGETAHUI KANDUNGAN URINE MANUSIA
Penulis : Nurman Ihsan, SP ( THL TBPP DEPTAN di BANTEN )
Air Seni Manusia : Mengandung Hara Pupuk
Ada hal menarik yang patut kita ketahui dari air seni kita. Berdasarkan penelitian ternyata kandungan air seni (urine) manusia masih mengandung bahan kimia seperti Nitrogen, Fosfor, dan Kalium (potasium). Unsur ini adalah unsur makro yang dibutuhkan tanaman. Pada tulisan sebelumnya saya menulis POC buat tanaman padi.
Jadi buang air seni adalah sebuah anugrah !!!. Mengapa? Bila menumpuk dan tidak dikeluarkan, maka akan menjadi racun yang malah membahayakan tubuh.
Di samping sebuah anugrah, ternyata urine manusia bisa digunakan sebagai POC ( Pupuk Organik Cair ) karena mengandung unsur makro yang dibutuhkan tanaman.
Kandungan Hara Urine Manusia
Menurut Syaefudin yang merupakan Asisten Dosen Metabolisme, Departemen Biokimia, FMIPA-Institut Pertanian Bogor : sebanyak 70% bahan makanan (nutrisi) yang dikonsumsi manusia dikeluarkan dalam bentuk air seni. Dalam setahun, seseorang dapat mengeluarkan air kencing kira-kira sebesar 500 liter. Jumlah ini setara dengan 4 kg nitrogen, 0.5 kg fosfor, dan 1 kg potasium.
Mari kita hitung berapa kandungan urine kita selama setahun ( 500 liter) dalam bentuk pupuk kimia.
Untuk 4 kg nitrogen setara dengan 8,7 kg pupuk Urea atau 19 kg pupuk ZA
Untuk 0,5 kg Fosfat setara dengan 1,4 kg pupuk SP-36
Untuk 1 kg Kalium (potasium) setara dengan 1,7 kg pupukKCL
Kandungan POC lain
Tapi ini adalah pupuk organik. Coba lihat kandungan hara dalam pupuk organik. Sebagai contoh Pupuk Organik NASA yang telah mendapatkan sertifikasi organik oleh Deptan dengan analisa lab Sucofindo. Kandungan : N 0.12 %, P2O5 0.03%, K 0.31%.
Coba bandingkan dengan kandungan urine manusia
Secara umum saya belum begitu paham berapa kandungan NASA bila dikonversi ke dalam pupuk kimia. Tapi kalau dilihat dari % nya relatif sedikit sekali.
Penelitian Manfaat Urine Manusia
Berikut ini adalah hasil penelitian urine manusia dari berbagai negara yang saya ambil dari http://bertanimandiri.blogspot.com/2010/11/pemanfaatan-urin-sebagai-pupuk-cair.html
Menurut Ian Caldwell dan Arno Rosemarin dari Stockholm Environment Institute, Swedia, penggunaan urin dan kotoran manusia sebagai pupuk adalah cara utama dalam menerapkan pertanian berkelanjutan. Lebih jauh lagi, hal tersebut dapat membantu tercapainya ketahanan pangan dan mendukung tersedianya nutrisi yang lebih baik.
Sementara MnKeni bersama teman-temannya dari Universitas Fort Hare, Afrika Selatan, dari hasil penelitiannya menunjukan, bahwa penggunaan urin sebagai sumber nitrogen sebanding dengan pupuk urea.
Salah satu masalah yang dikhawatirkan dari pemanfaatan pupuk jenis ini adalah rasa produk tanamannya. Logikanya, penggunaan air seni sebagai pupuk berkemungkinan mempengaruhi mutu hasil tanaman.
Namun, permasalahan ini ditepis oleh penelitian Surendra K. Pradhan dan rekannya dari Universitas Kuopio, Finlandia.
Mereka membandingkan penggunaan air kencing manusia sebagai pupuk kubis dengan pupuk buatan industri. Hasilnya, kemampuan pupuk urin sama dengan pupuk buatan industri pada dosis 180 kg N per hektar.
Bahkan pertumbuhan, biomassa, dan kandungan klorida tanaman sedikit lebih tinggi jika menggunakan pupuk air seni. Serangga yang biasanya ikut mati akibat penggunaan pupuk industri juga berkurang dengan menggunakan pupuk alami ini.
Penelitian ilmuwan ini membuktikan bahwa air seni manusia dapat digunakan sebagai pupuk tanpa mengancam nilai kehigienisan tanaman yang berarti. Selain itu, rasa produk makanannya juga tak berkurang meski tanaman yang menjadi bahan bakunya diberi pupuk urin.
Pembuatan POC Urin Manusia Ala Kang Aji
1. Bahan terdiri dari urin 10 liter, air kelapa 10 liter, bakteri 1 liter dan gula pasir 1 kg. Jumlah tersebut boleh disesuaikan dengan kebutuhan, dengan syarat komposisi bahan mengikuti ketentuan yang ada.
2. Bakteri yang digunakan EM TANI, EM4 dll atau Biostarter dari Air Liur.
3. Semua bahan diaduk, kemudian dimasukan kedalam molter.
4. Fermentasi selesai setelah 2 minggu.
NURMAN IHSAN
OKSIGEN PERTANIAN - Satu Tanaman Tumbuh dari Tangan Kita Kemudian Mengeluarkan Oksigen. Bila Kita Ikhlas , Berbuah Pahala 
Dosis yg dianjurkan brpa mas untuk 1tanki 14lter
Saya akan beri resep (cowboy)untuk semua petani……namun tidak berarti boros.
2 keluarga tampung urine semua, minimal 6 orang, nanti tiap 20 lt urine campur bahan bergula 20 lt, bisa air kelapa, bisa nira (jangan murni), bisa tetes tebu juga jangan murni, dan campur sesuka petani.yang paling mudah air kelapa gratis. bakteri beli EM4 sekali perbanyak sendiri(lihat kang aji)sediakan jerigen lebih dari satu, karena untuk gantian dan tunggu hasil fermentasi matang.tempatkan jerigen jerigen di rumah tersendiri/rumah kayu bakar/kandang ayam/kandang sapi dan terlindung.
2 keluarga cukup untuk 1 ha, tidak ada batasan yang penting selalu diencerkan dan matang, semprot 10-15 hari sekali. kalau tetap lebih bisa di kocorkan di saluran masuk air atas, ini bisa untuk mencegah tikus masuk.
Hi pak, jadi setelah di fermentasi dengan EM4, urine manusia aman di seprot langsung ke tanaman ya? bagaimana dengan bakteri E-coli dll?
Siip kang suli
Ini mau share juga. Resep ini saya dapat dari pak ito sumardi.
Bahan:
1.urin 20lt (bisa urin sapi atau mnusia)
2.air kelapa 20lt
3.tetes 2,lt
4.buah2an busuk. Bisa mangga pepaya melon semangka dll. Jeruk kurang baik untuk poc.
5. Untuk pncegahan hama bisa jg diberi Bawang putih 2kg(lebih baik cari kulit2 yg tdk trpakai dipasar2)
untuk pembuatannya sama dengan yg laiinya. Fermentasi minimal 10hari.
Untuk aplikasinya semprot sblum tanam dg dosis 1lt/tangki.
Seminggu stlh tanam 500ml/tangki
slnjutnya smprot dg interfal 10 hari skali.
Bila padi telah berbunga dosis dtmbh mnjdi 1lt/tangki
Terima kasih, Pak Sugiono.
Sy usul pak :
Bagamana kalau ada yg undang Pak Ito, untuk memberikan penjelasan ttg pemulian padi. Agar kita bisa mendapatkan penjelasan secara detail ttg mendapatkan varietas unggul.
Pak,kita datang aja rame rame, ya sowan begitulah, lha wong begawan padi, masa gurunya yang datang.kapan ayo …
Boleh, kapan ada waktu??
Kalau ada yang lain mau ikut silahkan?
Saya nunggu sharing njenengan dsini ae mas nurman, kang suli. Soale juuuuauh se
Pak Sugiono, no HP brp pak?trim
oh iya, pak nurman sekalian benih padi dari pak ito sumardi boyong ke banten pak… trima kasih.
Insya Allah pak, bila nanti ketemu pa ito saya akan melakukan hal tsb. semoga,,,
katanya di indramayu sudah ada yang mau beli air kencing seharga 1.500 ….
trim infonya nih,
1.500 per liter ya? wah kalo betul penduduk indonesia bisa sejahtera nih, hee
kayanya 1.000/liter aja pada mau jual urinenya kok,,,
salam pertanian, mau nanya pak poc urine itu fungsinya sebagai pelengkap(tambahan) atau sebagai pupuk alternatif(pengganti) dari pupuk kimia, terimakasih.
Menurut saya, tergantung si petaninya.
Ada petani yang menggunakan POC Urine ( POC biasa ) sebagai pupuk alternatif cuma tetap menggunakan pupuk kimia. Artinya dng POC, penggunanaan pupuk bisa dikurangi sampai 50 %.
Tapi, ada juga petani yg full POC dari urine. Contohnya mas suli. Ada beberapa kotak lahan sawahnya yg full pupuk urine tanpa pupuk kimia.
Nah, tinggal mas Rolis pilih yang mana,,,
Betul pak masalah POC memang hanya dari urine manusia, tapi pupuk dasar padat ya tetap minimal 3 ton, bisa kambing, sapi. saya pilih lahan yang rentan hama dan penyakit malah, contohnya tikus. kenapa ? mungkin tikus nga tahan bau sengaknya ya hehe. dan POC ini saya pernah bandingkan dengan POC yang berharga Rp.120.000,. hasilnya tidak kalah…..kita jangan di bodohi mentang mentang petani gurem.
siip mau mencoba neh…pak suli mau tanya neh,saat fermentasi berlangsung apakah jergen di tutup rapat dan tiap hari di aduk atau tidak?mohon penjelasannya pak?terimakasih
Pengalaman saya sekalian untuk mencegah tikus masuk lahan sawah di tutup, di buka seminggu sekali, saya banyak mencoba di jerigen jerigen lain di campur sesuai keadaan bahan lain yang ada, umpamanya habis beli ikan laut kepalanya dan jeroan bisa di masukan jerigen lain yang udah berisi urine, ini harus di cari teman karbohidrat/leri, buah maja….syukur nemu yang busuk/sudah jatuh sendiri. tetes tebu dan tentunya starter. silakan berkreasi sendiri yang penting ada maka makanan buat bakteri,calon biopestisida, starter. lakukan saja…jangan banyak mikir kata om bob sadino.
makasih banyak penjelasannya pak…ilmu yang sangat bermamfaat..terutama dlm menangani hama tikus musuh bubuyutan petani..setelah mendapatkan artikel ini pengen langsung mencoba menggunakan urin untuk mengusir tikus..
Pak Ardi…tikus sawah jangan anggap musuh bebuyutan petani, semua hama dan penyakit tanaman datangnya dari kita, dia koreksi keserakahan manusia. yang jadi musuh bebuyutan …..tikus yang ada di negara ini.
pak suli,kalo tikus di negeri ini itu tikus jadi jadi jadian alias tikus berkepala dua..dan obatnya belum ditemukan..hehe
Semakin hari semakin ada inovasi petani tempat saya, caranya urine manusia murni di masukan dalam botol aqua besar/coca cola 1.5 lt yang sudah di lubangi kanan kiri separo keatas, masukan urine setengah botol, lahan kira kira 1500 m2, semua berjumlah 9 botol, botol digantung di atas permukaan air dan tidak terlalu tinggi, cara ini baru beliau lakukan, alhamdulilah bekas sobekan tikus pada tanaman padi tidak ada, lain hal dengan tetangga sawah sebelah.artinya ada bedanya
pak suli ..terimakasih.mantaf infonya,kebetulan sekrng tanaman padiku sementara lagi fase anakan,apalagi sering hujan mlm..mudh2han cara ini bisa mengurangi serangn tikus..oyah pak suli,bisa tidak POC dari urine itu aku campur dengn pestisida nabati yg terbuat dari bawang putih,daun sirsak,daun tembakau?apakah bakteri yg terdapat pada urine tidk mati terkena pestisida nabati tersebut?terima kasih atas jawabannya semoga ilmu yg bermanfaat mendaptkn ibadah disisi allah.amien
Menyambung pertanyaannya Pak Ardy, apakah juga mungkin bisa mencampur poc, hormon organik dan pestida organik dengan insektisida sintetis/kimia. Masalahnya kadang ada produk POC tertentu yang aplikasinya bisa dicampur dengan insektisida kimia. Mohon ulasannya. Terima kasih.
Terima kasih Pak Ardi
Kalau tembakau lebih baik sendiri, POC lain boleh….untuk pak kayan…logikanya kandungan POC mati jadi sayang to, minimal di semprot jarak 3 harilah, jika ada POC tertentu bisa di campur insekticida kimia di coba di 2 petak berbeda, satu petak yang di campur, satu petak lagi di pisah mulai dari awal tanam-generatif.
siip pencerahannya pak .terimah kasih pak suli,,moga gak bosan berbagi pengalaman tenttang bertani organik..
Tks mas Suli atas pencerahannya. Bagi-bagi dong mas suli tips budidaya padi yang ramah lingkungan, murah & meriah…
ass..mas nurman,ad sedikit cerita dari mbah saya mas..katany dulu pd masa penjajahan jepang yg namany uren manusia harus ditampung di dalam jerigen kalo ndk mereka(penjajah jepang)akan menghukum seberat beratny orang yg ndk mau patuh.. ini kata mbah saya lo mas,mungkin orang jepang sudah tau dari dulu kasiat air kencing tsb ..makany mereka mau repot untuk sekedar menampungny.. makany pertanian organik jepang lebih maju di banding pertanian indonesia betul gk mas?!.
Apakah urin ini bisa di gunakan oleh tanaman lain seperti mentimun